Kamis, 12 Desember 2013

Jl. Malioboro Yogyakarta Surganya Pemburu Cinderamata

Tidak ada komentar:
 
Jl. Malioboro Yogyakarta
Jl. Malioboro Yogyakarta

Jl. Malioborro Yogyakarta Seakan sudah tidak asing lagi di telinga kita. Salah satu tempat wisata ikon kota gudeg ini menjadi tempat yang wajib dikunjungi ketika berkunjung di kota Yogyakarta. Selain Keraton Yogyakarta yang terkenal dan juga pantai Parangtritis, Jl. Malioboro merupakan tempat yang tepat untuk berburu aneka cinderamata oleh-oleh khas Yogyakarta ini. Di sini wisatawan bisa berbelanja aneka cinderamata khas Yogyakarta yang unik. Bagi anda yang menyempatkan berkunjung di kawasan Jl. Malioboro ini jangan sampai tidak membeli oleh-oleh di tempat ini. Pasalnya di sini banyak sekali kita jumpai pedagang-pedagang yang memperdagangkan dagangan mereka baik busana, tas, sepatu, aksesoris, kerajinan, dan lain sebagainya. Mulai dari ujung selatan Jl. Malioboro sampai ujung utara di terotoar atau teras ruko ini berjejer para pedagang.

Kawasan Jl. Malioboro
Jl. Malioboro Yogyakarta

Keramaian Pengunjung Malioboro
Keramaian Pengunjung Malioboro

Jl. Malioboro memang di khususkan bagi wisatawan yang hendak berburu oleh-oleh cinderamata khas Yogyakarta. Maka tak heran segala pernak-pernik di Jl. Malioboro ini semuanya mempunyai ciri khas kota Yogyakarta. Dan rasanya seperti sayur tanpa garam jika kita berwisata ke kota Yogyakarta ini tidak menyempatkan mampir di kawasan Jl. Malioboro ini. Namun perlu di ingat bagi yang hendak membeli aneka oleh-oleh cinderamata di tempat ini pintar-pintarlah menawar. Terkadang pedagang membandrol harga yang cukup tinggi. Namun harga tetaplah harga dan kita masih bisa menawarnya. Tempat wisata Yogyakarta memang menjadi pilihan tersendiri bagi wisatawan baik asing maupun lokal. Karena kota Yogyakarta merupakan kota budaya dan kota sejarah dan menjadi saksi perjalanan kemerdekaan bangsa Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan memberikan komentar di kolom ini dengan baik dan sopan. Pertanyaan dan masukan lainnya akan kami balas.